Beberapa Kemampuan Desain yang Tak Tergantikan Oleh Komputer

Daftar Isi 1. kreativitas 2. Ketidak sempurnaan 3. Rasa 4. Komunikasi 5. Mengambil keputusan 6. Kolaborasi 7. Improvisasi 8. Pengambil…

Ditulis Oleh zidan Pada Aug 2020

Daftar Isi

Dengan perkembangan teknologi yang kian membuat desain menjadi terlihat semakin mudah, terkadang membuat bertanya-tanya apakah desain adalah kemampuan yang “biasa” untuk di ketahui ?

Karena kalau sudah menjadi sesuatu yang biasa maka profesi ini terancam.

Jawaban dari pertanyaan di atas ter-jawab oleh sebuah tulisan dari Renee Fleck yang berjudul 20 Skills Design Software Won't Ever Replace, di sana ia menjelaskan bahwa ada beberapa kemampuan yang dapat membuat seorang desainer tidak ter-gantikan oleh komputer.

Berikut beberapa di antaranya :

1. kreativitas

kreativitas adalah penggunaan imajinasi atau ide yang orisinal terutama dalam ranah seni.

Komputer tidak bisa membuat sesuatu yang benar-benar baru tanpa input yang masuk dari manusia, setidaknya seperti itulah yang ada untuk sekarang.

2. Ketidak sempurnaan

Manusia jika di bandingkan dengan robot dalam melakukan hal yang berulang-ulang maka robot-lah pemenang tunggalnya, karena robot dapat bergerak sesuai garis yang di tentukan tanpa kesalahan.

Manusia pasti tidak bisa melakukan hal ini, akan tetapi dalam kesenian, hal ini dapat menjadi hal yang baik, karena dapat menciptakan sesuatu yang luar biasa dari ketidak sempurnaannya ini.

3. Rasa

Manusia selain menjadi makhluk yang logis, ia juga adalah seorang makhluk yang sangat mengedepankan rasa.

Rasa dalam desain sangat penting, bahkan hal ini dapat membuat Anda menjadi beda dengan desainer-desainer yang lainnya.

Tentu saja rasa dalam dunia teknologi sampai sekarang belum tercipta.

4. Komunikasi

Terkadang klien tak tahu apa yang ia inginkan, terkadang juga ia tahu apa yang ia inginkan, akan tetapi tidak bisa menjelaskannya.

Di sinilah seorang desainer harus bisa mengisi celah itu.

Desainer di tuntut untuk dapat mengerti hal-hal yang di inginkan oleh kliennya sehingga dapat memuaskan kliennya.

5. Mengambil keputusan

Seperti yang saya bilang tadi kalau teknologi tak dapat melakukan sesuatu tanpa input dari manusia.

Hal ini juga membuat teknologi tak dapat membuat keputusannya sendiri, kalau pun sudah bisa saya rasa akan butuh waktu yang lama untuk mengambil keputusan-keputusan yang sepele maupun yang besar dalam seni.

6. Kolaborasi

Mirip dengan komunikasi, akan tetapi pada hal yang berbeda.

Kalau komunikasi lebih kepada klien, sedangkan kalau kolaborasi adalah kemampuan manusia untuk bekerja sama menyelesaikan sesuatu.

Menurut Yurval Noah penulis Sapiens, berkata kalau salah satu hal yang membuat manusia menjadi penguasa bumi adalah kemampuan kita untuk beroganisasi atau dengan kata lain berkomunikasi untuk tujuan yang sama seperti menumbangkan mamut yang besarnya tidak main kalau di bandingkan dengan manusia, akan tetapi dengan jumlah dan kemampuan kita untuk bekerja sama maka kita akan dengan mudah menumbangkan mamut.

7. Improvisasi

Pernahkah Anda melihat sebuah printer mencetak ?

Jika ada kesalahan sedikit, ia akan tetap melanjutkan kesalahannya.

Hal ini berbeda dengan manusia yang pada perjalanannya dalam melakukan sesuatu, terkadang kita membutuhkan sebuah improvisasi ketika ada sebuah faktor yang mengharuskan kita melakukannya.

Hal ini tentu saja tidak bisa dilakukan oleh sebuah program.

8. Pengambil Resiko

Lanjutan dari penjelasan di atas terhadap improvisasi, terkadang dalam melakukan improvisasi.

Desainer dengan sendirinya melakukan hal yang mempunyai resiko membuat kliennya marah,

akan tetapi terkadang hal ini di butuhkan.

9. Negosiasi

Ketika komputer melakukan sesuatu dia akan melakukan semua hal itu tanpa pertanyaan balik,

Berbeda dengan manusia, yang dalam hal ini desainer, ia pasti akan berusaha untuk membuat usulan, baik dalam bisnis maupun dalam proses kreatif-nya.

Kesimpulan

Itulah beberapa kemampuan dasar yang mungkin kita anggap sepele akan tetapi hal-hal inilah yang membuat seorang desainer penting dan tidak akan tergantikan oleh sebuah hal yang di ciptakan oleh seorang manusia sendiri.

Akan tetapi, sebagai desainer kita tidak boleh berusaha untuk mencari inovasi baru, dan selalu berusaha mengembangkan diri sebagai desainer.

Apalagi dengan alat (software) yang ada, kita sebenarnya di bantu dalam mendesain, jadi gunakan-lah sewajarnya, bukan bergantung kepada-nya juga.

Referensi :

https://dribbble.com/stories/2020/08/11/soft-skills-design-software-cant-replace?utm_campaign=2020-08-17&utm_medium=email&utm_source=job_digest


Artikel Terkait

Cover for Apa itu Font ?

Apa itu Font ?

Ditulis Oleh

zidan

pada

Apr 2024

Pernahkah Anda memperhatikan tulisan di papan nama toko-toko di pinggir jalan dengan tulisan yang ada di dalam buku bacaan ? Kenapa…

Cover for Gestalt Psychology di dalam Desain

Gestalt Psychology di dalam Desain

Ditulis Oleh

zidan

pada

May 2021

Hari ini penulis ingin membagikan kalau teori gestalt dari psikologi ini bisa membantu kita menjadi desainer yang lebih bak, caranya adalah…